Metode
Big M
Metode
Big M digunakan untuk menyelesaikan fungsi-fungsi dalam program linier yang
tidak berada dalam bentuk baku atau standar ( bentuk standar adalah
memaksimalkan Z sesuai dengan kendala fungsional dalam bentuk ≤ dan
kendala nonegativitas di semua variabel) dan salah satu contoh masalah dalam
kendala funsional adalah bila fungsi dalam bentuk-bentuk = atau ≥ atau bahkan
ruas kanan yang negatif.
Masalah
ini akan muncul bila kita akan mencari basis fesibel awal sehingga sebelum mencari
variabel apa yang akan menjadi variabel nonbasis bahkan basis perlu dilakukan
suatu teknik pendekatan khusus untuk mengubah fungsi tersebut ke bentuk baku
atau standar. Teknik pendekatan khusus tersebut dengan cara menambahkan
variabel dummy (variabel artifisial) pada kendala fungsional dan teknik ini
disebut dengan teknik variabel artifisial.
Ada
pun prosedur mendapatkan BF awal pada kendala fungsional adalah
a. Gunakan
teknik variabel artifisial
Tambahkan
variabel artifisal nonegatif pada fungsi kendala yang belum baku, dan anggaplah
variabel artifial tersebut sebagai salah satu variabel slack
b. Tugaskan
pinalty yang besar
Berilah
nilai variabel artifisial dengan nilai > 0 sehingga koefisien variabel
artifisial menjadi M (big m) secara simbolik yang menunjukkan bahwa variabel
artifisial tersebut memiliki angka positif raksasa ( dan pengubahan atas
variabel artifisial bernilai 0 (variabel nonbasis) dalam solusi optimal disebut
metode big m).